![]() |
Caption foto: Menkomdigi Meutya Hafid menerima Ketua Umum PWI terpilih Akhmad Munir dan Ketua DK Atal S. Depari di Jakarta, Rabu (3/9/2025). |
“Kami tentu senang mendapat kabar Kongres Persatuan PWI berjalan lancar dan demokratis. Semoga PWI betul-betul bersatu lagi dan kembali fokus untuk turut mengawal jurnalisme Indonesia yang profesional dan berkualitas,” ujar Meutya Hafid di Jakarta, Rabu (3/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Menkomdigi didampingi Wakil Menteri Nezar Patria serta Dirjen Komunikasi Publik dan Media Fifi Alyda Yaya. Ia juga berpesan agar kepengurusan baru PWI merangkul semua pihak, termasuk kubu Hendry Ch. Bangun.
“Masukkan Pak Hendry agar benar-benar rekonsiliasi dan bersatu kembali,” kata Meutya.
Kongres Persatuan PWI menghasilkan keputusan terpilihnya Direktur Utama LKBN Antara, Akhmad Munir, sebagai Ketua Umum PWI periode 2025–2030, dan Atal S. Depari sebagai Ketua Dewan Kehormatan.
Munir menyatakan, kepengurusan baru akan mengakomodasi pihak Hendry Ch. Bangun. Ia menegaskan, nama Hendry sudah masuk dalam daftar pengurus yang sedang dirancang oleh tim formatur. “Formatur saat ini berusaha secepatnya menyelesaikan susunan kepengurusan baru agar segera mendapatkan pengesahan (AHU) dari Kementerian Hukum dan HAM,” ujarnya.
Rencananya, pelantikan pengurus PWI hasil kongres akan digelar di Museum Pers Nasional, Solo, pada akhir September 2025.
Meutya Hafid menambahkan, pihaknya siap berkolaborasi dengan PWI dalam menjaga profesionalisme jurnalisme di tengah derasnya arus informasi. “Kami ingin para wartawan bekerja profesional dengan terus menjunjung tinggi kode etik jurnalistik,” ucapnya.
(Red)
0Komentar