 |
| Petugas kepolisian bersama warga saat mengevakuasi jasad korban tenggelam di Sungai Cipelang, Indramayu, Minggu (3/8/2025). |
Indramayu – Seorang warga Desa Bangkaloa Ilir, Kecamatan Widasari, Kabupaten Indramayu, ditemukan meninggal dunia setelah dilaporkan tenggelam dan hanyut di aliran Sungai Cipelang, Minggu (3/8/2025). Polisi memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban diketahui bernama Wamin bin (Alm) Dagul (43), ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di wilayah Blok Kangkung, Desa Rambatan Kulon, Kecamatan Lohbener, sekitar pukul 09.45 WIB, setelah sebelumnya dilaporkan hilang sejak pagi hari.
Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, mengatakan pihaknya menerima laporan dari warga bahwa korban tenggelam usai mandi di sungai. Menurut keterangan saksi di lokasi, korban memang memiliki kebiasaan mandi pagi di sungai dan berdasarkan keterangan keluarga, korban juga diketahui memiliki riwayat keterbelakangan mental.
“Barang-barang milik korban seperti pakaian dan perlengkapan mandi ditemukan lebih dulu di tanggul sungai. Selanjutnya korban ditemukan oleh warga dalam keadaan meninggal dunia,” jelas Kapolres.
Proses pencarian dilakukan secara gotong-royong oleh warga dan perangkat desa. Setelah jasad korban ditemukan, tim dari kepolisian bersama tim medis dan Unit Inafis Polres Indramayu langsung melakukan pemeriksaan awal terhadap jenazah.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol. Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H., menegaskan hasil pemeriksaan awal tidak menunjukkan adanya tanda kekerasan pada tubuh korban. Atas persetujuan pihak keluarga, autopsi tidak dilakukan dan jenazah langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
“Kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas musibah ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan,” ujar Kombes Hendra, Senin (4/8/2025).
(Sumber: Bid Humas Polda Jabar)
0Komentar