 |
| Caption foto: Petugas dan warga mengevakuasi jasad pemuda yang nekat melompat dari atas tower ke area persawahan di Desa Jamali, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jumat (18/7/2025). Aksi tersebut diduga dipicu gangguan kejiwaan. (Foto: Istimewa) |
Cianjur – fokusdesa.com | Seorang pemuda berinisial UJ (31), warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, tewas setelah nekat melompat dari atas tower setinggi sekitar 70 meter, Jumat (18/7/2025) sekitar pukul 14.30 WIB. Aksi tersebut diduga dipicu gangguan kejiwaan yang telah lama dialami korban.
Peristiwa tragis itu terjadi di area persawahan Kampung Walahar Hilir, Desa Jamali, Kecamatan Mande. Menurut saksi mata, Siti Yulianti (19), karyawati sebuah gerai makanan cepat saji di dekat lokasi kejadian, korban terlihat berjalan sendirian menuju area tower sambil berbicara sendiri.
“Saya dengar dia bilang ‘sudah capek hidup’. Lalu dia duduk di bawah tangga tower sambil merokok sekitar setengah jam,” ujar Siti kepada petugas.
Setelah itu, korban mulai memanjat tower tanpa menghiraukan pertanyaan warga sekitar. Karena khawatir, saksi segera melapor ke Mapolsek Mande.
Petugas yang datang ke lokasi bersama kakak kandung korban, H. Upu, berupaya membujuk korban agar turun. Sang kakak bahkan sempat memanjat tower untuk mendekatinya. Namun, sekitar 20 menit kemudian, korban tiba-tiba melompat dan jatuh ke sawah. Korban dinyatakan meninggal dunia di tempat.
Pihak keluarga menyampaikan bahwa korban telah lama mengalami gangguan kejiwaan dan tidak sedang bekerja.
Kapolsek Mande membenarkan peristiwa tersebut dan memastikan bahwa kejadian ini sedang ditangani oleh pihak berwenang.
(Red)
0Komentar