 |
| Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur (foto ist) |
CIANJUR, FOKUSDESA.COM — Sejumlah orang tua siswa SDN 1 Nyalindung sebelumnya sempat mempertanyakan penggunaan dana bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) yang diduga belum diterima sepenuhnya oleh penerima manfaat. Menyikapi hal tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur memastikan persoalan ini tengah ditangani dan proses pengembalian dana sedang berjalan.
Kepala Bidang Sekolah Dasar (Kabid SD) Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Aripin, saat dihubungi wartawan melalui telp WhatsApp menjelaskan bahwa dirinya sebelumnya belum dapat ditemui karena sedang mendampingi tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ia memastikan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti laporan masyarakat terkait SDN 1 Nyalindung.
“Terkait SDN 1 Nyalindung, perwakilan orang tua murid sudah datang ke dinas dan sudah ada pembicaraan. Pihak sekolah berjanji akan mengembalikan dana pada hari Kamis, dan saat ini proses pengembalian sedang berjalan,” ujar Aripin, Rabu (22/10/2025).
Menurutnya, langkah pertama yang ditempuh adalah memastikan hak masyarakat dikembalikan terlebih dahulu. Setelah itu, Dinas Pendidikan akan melakukan pendalaman dan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan kebenaran dan mekanisme yang terjadi di lapangan.
“Pengembalian dana tersebut juga merupakan bagian dari sanksi awal atas apa yang telah dilakukan. Namun, kami tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Setelah dana dikembalikan, baru kami akan memanggil pihak terkait untuk dimintai keterangan,” jelasnya.
Aripin menegaskan, pihaknya akan bekerja sama dengan Inspektorat untuk menelusuri lebih jauh berapa pihak yang terlibat dan bagaimana mekanismenya. “Kami pelajari dulu secara menyeluruh, dan hasilnya nanti akan kami laporkan ke Inspektorat,” pungkasnya.
(Gnr)
0Komentar