![]() |
Peserta program pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKA) di Kampung Pameungpeuk, Desa Cijedil, Cugenang, Cianjur, mengikuti pertemuan awal yang digelar tim UPI Bandung. |
CIANJUR, fokusdesa.com – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) melaksanakan program penelitian mendasar untuk memberdayakan Perempuan Kepala Keluarga (PEKA) melalui kegiatan lapangan di Kampung Pameungpeuk, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. Kegiatan ini mengusung tema “Model Pelatihan Kolaboratif Berbasis Community Based Learning bagi Perempuan Kepala Keluarga di Cianjur untuk Meningkatkan Produktivitas Sosial Ekonomi”.Sabtu 9 Agustus 2025.
Program yang ditargetkan diikuti 15 peserta tersebut mendapat sambutan positif dari warga. Jumlah peserta yang mendaftar meningkat menjadi 21 orang, bahkan masih ada warga lain yang ingin ikut serta.
Kepala Desa Cijedil, Pudin, didampingi tokoh masyarakat setempat, Husen, mengapresiasi kepedulian UPI dalam membantu meningkatkan kapasitas perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga. “Kami berterima kasih atas perhatian pihak akademisi, khususnya UPI Bandung, yang ikut memikirkan masa depan para perempuan kepala keluarga,” ujarnya.
Pimpinan kegiatan, Dr. Asep Saepudin, M.Pd., menjelaskan bahwa tahap awal program ini adalah pendataan dan penyampaian rencana kegiatan. Pelatihan akan dilaksanakan setelah tim menginventarisasi kebutuhan dan potensi peserta. “Kami akan mengukur tingkat produktivitas para PEKA, khususnya dalam mengembangkan potensi ekonomi keluarga. Ke depan, program ini akan melibatkan dinas terkait dan diharapkan menjadi percontohan di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Garut,” katanya.
Pendamping lokal yang juga alumni UPI, Dr. Dede AS, S.pd,, M.M,, Pub,, M.H,, menilai program ini bermanfaat karena melibatkan para perempuan yang berperan ganda sebagai pencari nafkah utama keluarga. “Semoga kegiatan ini dapat membawa perubahan positif bagi mereka,” tuturnya.
Salah satu peserta, Eti, yang merupakan warga setempat, berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan. “Semoga UPI bisa menjembatani para janda yang menjadi tulang punggung keluarga agar memiliki peluang usaha dan penghasilan yang lebih baik,” harapnya.
(Aganjar)
0Komentar